Sampai Kapan - Tasya Rosmala
Sampai Kapan - Tasya Rosmala
janganlah jangan kau tambah lagi
luka hatiku tambah berdarah
kasihanilah diriku ini
yang selalu menanti kesadaranmu
sampai kapankah harus begini
hidup bagaikan tak bersuami
malam yang dingin ku kesepian
air mataku itulah teman, sampai kapankah
walau harta benda kau cukupi semua
tetapi diriku mengapa kau lupakan
dengarlah dengarlah kata terakhir ini
biarlah diriku ku rela kau lepaskan
puaskan, puaskan, puaskanlah hatimu
sampai kapankah harus begini
hidup bagaikan tak bersuami
malam yang dingin ku kesepian
air mataku itulah teman, sampai kapankah
walau harta benda kau cukupi semua
tetapi diriku mengapa kau lupakan
dengarlah dengarlah kata terakhir ini
biarlah diriku ku rela kau lepaskan
puaskan, puaskan, puaskanlah hatimu
sampai kapankah harus begini
hidup bagaikan tak bersuami
malam yang dingin ku kesepian
air mataku itulah teman, sampai kapankah
janganlah jangan kau tambah lagi
luka hatiku tambah berdarah
kasihanilah diriku ini
yang selalu menanti kesadaranmu
sampai kapankah harus begini
hidup bagaikan tak bersuami
malam yang dingin ku kesepian
air mataku itulah teman, sampai kapankah
walau harta benda kau cukupi semua
tetapi diriku mengapa kau lupakan
dengarlah dengarlah kata terakhir ini
biarlah diriku ku rela kau lepaskan
puaskan, puaskan, puaskanlah hatimu
sampai kapankah harus begini
hidup bagaikan tak bersuami
malam yang dingin ku kesepian
air mataku itulah teman, sampai kapankah
walau harta benda kau cukupi semua
tetapi diriku mengapa kau lupakan
dengarlah dengarlah kata terakhir ini
biarlah diriku ku rela kau lepaskan
puaskan, puaskan, puaskanlah hatimu
sampai kapankah harus begini
hidup bagaikan tak bersuami
malam yang dingin ku kesepian
air mataku itulah teman, sampai kapankah
Komentar
Posting Komentar